Komputasi kuantum adalah bidang
studi yang difokuskan pada teknologi komputer berkembang berdasarkan
prinsip-prinsip teori kuantum, yang menjelaskan sifat dan perilaku energi dan
materi pada kuantum (atom dan subatom). Tingkat pengembangan komputer kuantum,
jika praktis akan menandai lompatan maju dalam kemampuan komputasi jauh lebih
besar daripada yang dari sempoa ke modern superkomputer, dengan keuntungan
kinerja di alam miliar kali lipat dan seterusnya. Komputer kuantum, mengikuti
hukum fisika kuantum, akan memperoleh kekuatan pengolahan yang besar melalui
kemampuan untuk berada di beberapa negara, dan untuk melakukan tugas-tugas
menggunakan semua kemungkinan permutasi secara bersamaan.
Entanglement
Keterkaitan
kuantum (Entanglement) adalah fenomena mekanika kuantum terkenal. Sebagai
contoh misalkan Anda membuat dua elektron yang persis sama, dibentuk tepat pada
saat yang sama, dan di tempat yang sama. Sekarang, Anda mengambil satu elektron
ini ke salah satu ujung alam semesta dan elektron lainnya ke ujung alam
semesta.
Pengoprasian Data
Bit
Pada
komputasi quantum, ada keterhubungan dengan biner. Pada pc dan komputasi quantum sama-sama
menggunakan bahasa komputer yang disebut biner. Biner adalah basis 2 dalam
bahasa matematika karena hanya terdiri dari dua digit, yaitu 1 dan 0. Dalam
komputasi kuantum unit dasar dari informasi adalah qubit (quantum bit)
Pengoperasian data qubit :
Dalam komputer kuantum, sejumlah partikel
elemental seperti elektron atau foton dapat digunakan (dalam praktek,
keberhasilan juga telah dicapai dengan ion), baik dengan biaya mereka atau
polarisasi bertindak sebagai representasi dari 0 dan / atau 1. Setiap partikel-partikel
ini dikenal sebagai qubit, sifat dan perilaku partikel-partikel ini (seperti
yang diungkapkan dalam teori kuantum ) membentuk dasar dari komputasi kuantum.
Dua aspek yang paling relevan fisika kuantum adalah prinsip superposisi dan
Entanglement
Quantum Gates
Untuk
memanipulasi informasi dalam qubit, kita menggunakan gerbang kuantum (Quantum
Gates). Sebuah gerbang kuantum bekerja mirip dengan gerbang logika klasik.
Gerbang logika klasik mengambil bit sebagai input, mengevaluasi dan memproses
input dan menghasilkan bit baru sebagai output.
Algortima Shor
Algortima
Shor merupakan sebuah algoritma kuantum yang efisien bisa menguraikan pada
pengali jumlah besar. Algortima ini merupakan pusat pada sistem yang
menggunakan teori bilangan untuk memperkirakan periodisitas dari urutan nomor.
Ditemukan oleh Peter Shor. Algortima ini di perbaharui oleh Lov Grover dari
Bell Labs pada tahun 1996, dengan algoritma yang sangat cepat dan terbukti
menjadi yang tercepat mungkin untuk mencari melalui database tidak terstruktur.
Algoritma ini sangat efisien sehingga hanya membutuhkan rata-rata, sekitar akar
N persegi pencarian untuk menemukan
hasil yang diinginkan.
Sumber :
https://azizazkink.wordpress.com/2014/05/09/distributed-computation-dalam-cloud-computing/
No comments:
Post a Comment